![Image result for fungsi manajemen](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSK3HdXqp0bv29j5fIk3_kFwUymaby4eSP_L4YqnmpXm20LcLWksQ2M5l47hJ3bYA6RhQIDM_A14amWMcVInio0dU-GoCFWYsLooZIkMsgTDVk0uh6WR253IGF0leZNbIPZvAADBVLH_s/s320/Fungsi+Manajemen.png)
ALASAN
MANAJEMEN DIBUTUHKAN DI DALAM PERUSAHAAN
Alasan
utama manajemen itu dibutuhkan dalam suatu organisasi / usaha:
Untuk
memudahkan pencapaian tujuan, baik tujuan organisasi maupun tujuan pribadi.
Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan juga tujuan individu
yang ada dalam organisasi tersebut. Semua bentuk organisasi dimana orang-orang
bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen.
Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih
mudah.
Untuk
menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan.
Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran
dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang
berkepentingan dalam organisasi seperti: pimpinan, pegawai, pelanggan, serikat
kerja, pemilik dan karyawan, maupun pelanggan, konsumen, suplier, serikat
pekerja, asosiasi perdagangan, pemerintah dan masyarakat.
Untuk
mencapai efisiensi dan efektivitas. Banyak cara untuk mengukur hasil kerja
suatu organisasi dan salah satu yang umum adalah efisiensi dan efektivitas.
Ada empat
tujuan manajemen dalam sebuah organisasi adalah sebagai berikut:
1) Tujuan Sosial
Tujuan
sosial manajemen adalah agar organisasi atau perusahaan bertanggungjawab secara
sosial dan etis terhadap keutuhan dan tantangan masyarakat dengan meminimalkan
dampak negatifnya.
2) Tujuan Organisasional
Tujuan
organisasional adalah sasaran formal yang dibuat untuk membantu organisasi
mencapai tujuannya.
3) Tujuan Fungsional
Tujuan
fungsional adalah tujuan untuk mempertahankan kontribusi pada tingkat yang
sesuai dengan kebutuhan organisasi
4) Tujuan Individual
Tujuan
individual adalah tujuan pribadi dari tiap anggota organisasi atau perusahaan
yang hendak mencapai melalui aktivitasnya dalam organisasi.
Ini 4 Fungsi
Manajemen dan Penjelasannya
Fungsi
Manajemen terdiri atas 4 fungsi utama yang dikenal dengan istilah POAC, yaitu :
Planning
(fungsi perencanaan)
Organizing
(fungsi pengorganisasian)
Actuating
/ Directing (pengarahan)
Controlling
(pengendalian)
1.
Planning (Fungsi Perencanaan)
Planning
adalah bagaimana perusahaan menetapkan tujuan yang diinginkan dan kemudian
menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.
Manajer
dalam fungsi perencanaan harus mengkaji dan mengevaluasi berbagai rencana
alternatif sebelum memutuskan karena ini adalah langkah awal yang bisa
berpengaruh secara total dalam perusahaan kedepannya.
Fungsi
fungsi manajemen yang lain tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya
perencanaan yang matang.
#
Kegiatan Fungsi Perencanaan
Ada
beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan
Menetapkan
arah tujuan dan target bisnis
Menyusun
strategi untuk mencapai tujuan tersebut
Menentukan
sumber daya yang dibutuhkan
Menetapkan
standar kesuksesan dalam upaya mencapai tujuan
#
Pembagian Perencanaan
Perencanaan
dari sudut pandang jenjang manajemen bisa dibagi kedalam beberapa jenjang:
# Top
Level Planning (Perencanaan Jenjang Atas)
Perencanaan
dalam jenjang ini bersifat strategis.
Jenjang
atas ini memberikan petunjuk umum, rumusan tujuan, pengambilan keputusan serta
memberikan pentunjuk pola penyelesaian dan sifatnya menyeluruh.
Top level
planning menekankan tujuan jangka panjang organisasi dan tentu saja menjadi
tangung jawab manajemen puncak.
# Middle
Level Planning ( Perencanaan Jenjang Menengah)
Jenjang
perencanaan menengah sifatnya lebih administratif.
Jenjang
menengah menyiapkan cara-cara yang akan ditempuh untuk merealisasikan tujuan
dari sebuah perencanaan dijalankan.
Tanggung
jawab perencanaan middle level berada pada manajemen menengah.
# Low
Level Planning (Perencanaan Jenjang Bawah)
Perencanaan
jenjang bawa lebih fokus terhadap bagaimana cara menghasilkan.
Jenjang
bawah ini lebih mengarah kepada kegiatan operasional perusahaan.
Manajemen
pelaksana adalah pihak yang bertanggung jawab dalam perencanaan jenjang bawah
ini.
# Syarat
Fungsi Perencanaan
Perencanaan
yang baik selayaknya memenuhi beberapa syarat syarat berikut:
Mempunyai
tujuan yang jelas
Sederhana,
tidak terlalu sulit dalam menjalankannya
Memuat
analisis pada pekerjaan yang akan dilakukan
Fleksibel,
bisa berubah mengikuti perkembangan yang terjadi
Mempunyai
keseimbangan, tanggung jawab dan tujuan yang selaras pada setiap bagian
Segala
sesuatu yang tersedia bisa dipergunakan secara efektif serta berdaya guna
# Manfaat Fungsi Perencanaan
Beberapa
manfaat dari adanya fungsi perencanaan, diantaranya :
Bisa
membuat pelaksanaan tugas jadi tepat dan kegiatan pada tiap-tiap unit akan
lebih terorganisir kearah tujuan yang sama
Dapat
menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
Memudahkan
pengawasan
Menjadi
pedoman dasar di dalam menjalankan kegiatan
Baca penjelasan
lebih lanjut : Fungsi Perencanaan Dalam Manajemen (Manajemen Planning)
2.
Organizing (Fungsi Pengorganisasian)
Organizing
(fungsi perencanaan) adalah pengaturan sumber daya manusia dan sumber daya
fisik yang dimiliki agar bisa menjalankan rencana-rencana yang sudah diputuskan
untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Fungsi
pengorganisasian mengelompokkan semua orang, alat, tugas dan wewenang yang ada
dijadikan satu kesatuan yang kemudian digerakkan melaksanakan apa yang sudah
direncanakan sebelumnya.
Pengorganisasian
bisa memudahkan manajer untuk mengawasi dan menentukan orang-orang yang
dibutuhkan dalam menjalankan tugas yang telah dibagi-bagi.
#
Kegiatan Organizing
Mengalokasikan
sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-tugas serta menetapkan prosedur yang
diperlukan
Menetapkan
struktur perusahaan yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggung jawab
Merekrut,
menyeleksi, dan melakukan pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
Menempatkan
tenaga kerja pada posisi yang pas dan paling tepat.
# Unsur
Unsur Organizing
Sekelompok
orang yang diarahkan untuk bekerja sama
Melakukan
kegiatan yang sudah ditetapkan
Kegiatan yang diarahkan untuk mencapai tujuan
# Manfaat
Organizing
Pembagian
tugas-tugas bisa sesuai dengan kondisi perusahaan
Menciptakan
spesialisasi saat menjalankan tugas
Personil
dalam perusahaan mengetahui tugas apa yang akan dijalankan.
# Fungsi
Organizing
Pendelegasian
wewenang dari manajemen puncak kepada manajemen pelaksana.
Adanya
pembagian tugas yang jelas.
Mempunyai
manajer puncak yang profesional untuk bisa mengkoordinasikan semua kegiatan
yang dilakukan
3.
Directing (Fungsi Pengarahan)
Directing
alias fungsi pengarahan adalah upaya untuk menciptakan suasana kerja dinamis,
sehat agar kinerjanya lebih efektif dan efisien.
Beberapa
kegiatan pada fungsi pengarahan :
Membimbing
dan memberi motivasi kepada pekerja supaya bisa bekerja secara efektif dan
efisien
Memberi
tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
Menjelaskan
semua kebijakan yang sudah ditetapkan
4.
Controlling (Fungsi Pengendalian / Pengawasan)
Fungsi
terakhir dari 4 fungsi manajemen adalah fungsi pengendalian, fungsi
pengendalian adalah upaya untuk menilai suatu kinerja yang berpatokan kepada
standar yang telah dibuat, juga melakukan perbaikan apabila memang dibutuhkan.
Kegiatan
pada fungsi pengendalian misalnya:
Mengevaluasi
keberhasilan dan target dengan cara mengikuti standar indikator yang sudah
ditetapkan
Melakukan
klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
Memberi
alternatif solusi yang mungkin bisa mengatasi masalah yang terjadi.
Controlling
akan berjalan efektif dengan memperhatikan hal hal berikut :
Routing
(jalur), manajer menetapkan cara atau jalur supaya bisa dengan mudah mengetahui
letak dimana suatu kesalahan sering terjadi.
Scheduling
(penetapan waktu), Manajer menetapkan kapan semestinya pengawasan harus
dijalankan. Kadang-kadang, pengawasan yang terjadwal mungkin tidak efisien
dalam menemukan suatu kesalahan, dan sebaliknya, sesuatu yang dijalankan secara
mendadak malah lebih berguna.
Dispatching
(perintah pelaksanaan), adalah pengawasan yang berupa suatu perintah
pelaksanaan pada pekerjaan. Tujuannya supaya suatu pekerjaan bisa selesai tepat
waktu. Perintah bisa membuat sebuah pekerjaan bisa terhindar dari kondisi yang
terkatung katung, dan pada ujungnya apabila terjadi kesalahan, bisa dengan
mudah diidentifikasi siapa yang melakukan kesalahan
Follow Up
(tindak lanjut), Manajer mencarikan solusi apabila terdapat kesalahan yang
ditemukan. Tindak lanjut bisa dengan memberikan peringatan terhadap pihak yang
sengaja atau tidak sengaja melakukan kesalahan dan memberikan petunjuk supaya
kesalahan yang sama tidak akan terulang kembali
Bentuk
pengawasan yang baik adalah pengawasan yang sesuai dengan kebutuhan dan sifat
atau karakter dari perusahaan.
Sebuah
pengawasan yang baik dilakukan dengan tidak menelan banyak biaya dan bisa menjamin
adanya kegiatan perbaikan.
Untuk
itu, perusahaan perlu menyiapkan langkah tata pola dan rencana perusahaan
sebelum pengawasan dilaksanakan.
Penerapan
Fungsi Manajemen dalam Aspek Perusahaan
Pengelolaan
fasilitas dan bahan baku
Fasilitas
kantor maupun fasilitas produksi sangat diperlukan perusahaan untuk menunjang
keberhasilan usaha. Kelengkapan fasilitas yang diperlukan perusahaann haruslah
dapat menghemat biaya dan menambah efisiensi dalam menyelesaikan pekerjaan.
Mengelola
Sumber Daya Manusia
·
Menentukan kebutuhan pegawai/karyawan dan tujuan
yang akan dicapai perusahaan
·
Mengadakan observasi dan penelitian tentanng SDM
·
Menyelesaikan masalah-masalah SDM di dalam
perusahaan dengan menetapkan metode yang diperkirakan ada frelevansinya dengan
kperluan pengelolaan SDM yang berkualitas di dalam perusahaan
Mengelola
proses produksi
Proses produksi adalah suatu kegiatan yang
mengkombinasikan faktor-faktor produksi (man, money, material, method) untuk
menghasilkan suatu produk.
Mengelola
keuangan
·
Membuat pembukuan yang teratur dan tertib,
mencatat semua yang masuk dan keluar dengan rincian yang jelas tentang jumlah,
asalnya, tujuannya, tanggalnya dan keterangan lainnya.
·
Memeriksa keabsahan semua bukti pembayaran
·
Memeriksa harta pribadi dan keuangan perusahaan
Mengelola
administrasi
Merupakan
kegiatan bersama yang terdapat disetiap perusahaan. Untuk mengetahui hal-hal
yang perlu dicatat harus ditelusuri semua kegiatan usaha, kemudian
dikelompokkan menurut jenis kegiatannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar